Setapak ini kita mulai langkah bersama
Meniti tiap goresan pena
Merangkai tiap kisah indah
Menertawakan tiap kebodohan
Menyemangati tiap kekurangan
Membiarkan ocehan menjadi candaan
Melalui kerikil tajam dan bersiap menopang yang terjatuh
Tak pergi, meski waktu sudah meninggalkan jauh
Tak mundur, meski asa tlah nyaris terkubur
Tak ragu, meski keyakinan hanya setengah terwujud
terkadang satu dari kita terpuruk, namun tangan yang lain siap merangkul
terkadang satu dari kita terlupa, namun yang lain siap menjadi pengingat
dan akhirnya disinilah kita
diujung jalan setapak ini,,,
berdiri terdiam ditengah persimpanngan menuju kemandirian
menyiap kan ruang di hati untuk sebuah kata “rindu” akan perjalanan yang telah terlalui ini.